
loading…
(Baca Juga: Kalahkan Inter, Sevilla Rampas Gelar Liga Europa Keenam)
Conte masih belum berhasil merebut gelar di kancah Eropa. Impian mantan nakhoda Juventus dan Chelsea itu kandas dalam RheinEnergieStadion, Sabtu (22/8/2020). Walau sempat unggul dulu lewat penalti Romelu Lukaku, Inter harus merelakan melangsungkan juara direbut Sevilla.
Akibat kekalahan ini, Conte menguncup debut musimnya di Giueppe Meazza tanpa gelar. Ini melengkapi kegetiran yang sebelumnya tersingkir di semifinal Coppa Italia dan hanya maka runner-up Serie A. Padahal, Inter sejatinya sempat menguasai klasemen sementara sebelum didompleng Juventus.
Baca Juga:
âSaya selalu berterima kasih atas kesempatan tersebut. Tapi, sekarang kami harus merencanakan masa depan Inter Milan. Apakah itu dengan atau tanpa beta. Ini laga yang sulit, lulus berimbang dimana satu insiden dalam babak kedua mengubah segalanya, â ucap Conte.
âKami mendapat kesempatan. Tapi, terjadi kesialan ketika bola membentur Romelu Lukaku. Itu tidak bisa dihindari. Sebab, saat itu situasinya dalam sana sangat rumit. Kami sangat menyesali kekalahan ini, â tinggi Conte.
Inter tumbang karena kebobolan pada menit ke-74 yang akhirnya dianggap gol pati padam diri Lukaku. Bola bicycle-kick Diego Carlos membentur penyerang asal Belgia tersebut yang akhirnya masuk ke dalam gawang sendiri.
âPara pemain sudah bekerja berlelah-lelah, tumbuh sangat cepat dan berkembang. Mereka menembus final Liga Europa. Banyak diantara mereka yang terakhir pertama kali merasakannya. Jadi antara Liga Champions dan Liga Europa, setidaknya banyak pemain muda ana yang mendapat pengalaman, â ucap Conte.
(Baca Juga: Rebut Gelar Liga Europa, Jesus Navas Sebut Sevilla Cocok Juara)
âJika Anda berpikir saya hendak mundur, maka jawabannya tidak. Beta sudah sampaikan pendapat saya, Anda sudah mendengar perkataan saya & itu tidak akan berubah. Dengan pasti saya akan melakukan pertimbangan. Begitu juga presiden klub, â tutup Conte.
(mirz)